Fungsi dan Perbedaan Semen Putih, Kompon dan Talek

Sebagai orang awam dalam hal bahan-bahan bangunan, kadang kita bingung membedakan beberapa jenis bahan bangunan dan apa fungsinya masing-masing. Salah satu bahan bangunan yang kadang membuat bingung adalah semen putih, talek dan Kompon, bagaimana menggunakan dan apa beda dan fungsi masing-masing bahan tersebut. Sebelum membedakan kompon, semen putih dan talek terlebih dahulu harus mengetahui fungsi masing masing benda tersebut :
Jika kompon di kasih air, maka warna nya tidak akan berubah tetap akan putih dan tetap halus, jika semen putih di kasih air dari warna akan terlihat ke kuning – kuningan, dan hasilnya akan kasar jika di pegang setelah kering, sementara untuk talek epoxy bahan nya lebih kasar dan warna nya tidak seputih kompon dan semen putih.

Fungsi dari Kompon untuk penutup celah dan dempul

Kompon mempunyai fungsi untuk penutup celah, pori – pori, lubang yang kecil pada permukaan dinding, plafond sebelum di cat dasar ( siler ) / cat finishing, tujuannya agar permukaan dinding maupun plafon bisa rata, tidak bergelombang sesuai dengan yang di anginkan sehingga ketika di cat tidak muncul permukaan yang bergelombang, berlubang dan bintik bintik akibat dari serat bahan dinding / plafond yang di pasang.

Penggunaan dan Fungsi dari Semen putih untuk dekorasi

Sedangkan untuk semen putih, walupun dari warna nya sama sama putih, semen putih sama seperti semen hitam yang biasa digunakan, hanya saja semen putih ini di gunakan untuk dekorasi luar kebalikan dari kompon banyak di gunakan untuk dekorasi / pengaplikasian di dalam, ada juga yang menggunakan semen putih ini untuk menutup nat keramik, menutup celah dinding bata yang kecil, jika lubangnya besar maka akan retak terus.

Fungsi Talek untuk epoxy lantai

Sementara jika talek yang di gunakan untuk epoxy sama kegunaannya seperti kompon, namun talek ini di gunakan untuk epoxy lantai / cat lantai yang biasa di gunakan oleh perusahaan – perusahaan, sebagai dempul  epoxy lantai bisa juga di gunakan untuk dempul cat dinding maupun plafon dengan cat finishing minyak.

Cara menbedakan Semen Putih, Talek dan Kompon

Ada berbagai cara untuk membedakan 3 benda berwarna putih tersebut :

1. Lihat Kemasan

Kemasan lebih gampang di bedakan, jika kompon ada yang bermerek a plus, jayaboard dll, sedangkan semen putih biasa di produksi oleh tiga roda yang memproduksi semen hitam, dan untuk talek biasa kemasannya yang murah banyak di gunakan kemasannya bermerk tulisan cina

2. Gunakan Air

Bisa menggunakan air untuk mengetahui perbedaannya, jika kompon di kasih air, maka warna nya tidak akan berubah tetap akan putih dan tetap halus, jika semen putih di kasih air dari warna akan terlihat ke kuning – kuningan, dan hasilnya akan kasar jika di pegang setelah kering, sementara untuk talek epoxy bahan nya lebih kasar dan warna nya tidak seputih kompon dan semen putih.

3. Lama Pengeringan

Sedangkan dari tahapan pengeringan, talek itu lebih lama kering / keras di banding menggunakan semen putih, sementara paling cepat kering adalah kompon kurang dari 1 jam permukaaan yang di kompon sudah kering langsung bisa di hamplas

sumber:
http://nikifour.co.id/cara-membedakan-kompon-semen-putih-dan-talek/


Blog, Updated at: 23:18:00