Mau Beli Sapi Bakalan Di Pasar Hewan? Bagi Peternak Pemula Sebaiknya Baca Ini Dulu!

Tips Penting Beli Sapi Bibit, Pedet dan Bakalan di Pasar Hewan Bagi Calon Peternak Baru (Peternak Pemula)

Salah satu sarana paling mudah seorang peternak untuk mendapatkan sapi adalah pergi ke pasar hewan. Banyak jenis sapi tersedia disana, mulai jenis PO, Simmental, Madura, Sapi Limousine dan Sapi FH Jantan maupun FH afkir.

Pasar hewan adalah tempat paling utama dalam perputaran roda ekonomi peternak sapi lokal. Kita bisa membeli sapi untuk dipotong, untuk kurban maupun untuk di pelihara lagi hanya dengan pergi ke satu tempat yaitu pasar hewan, tentunya harus tepat hari pasaran dimana pasar hewan tersebut buka.

Membeli sapi bakalan di pasar hewan, bagaimana caranya agar aman? Bagi mereka yang sudah sering ke pasar hewan tentunya sangat mudah untuk memilih sapi lokal bakalan yang bagus dan aman untuk dipelihara. Tetapi bagi pemain baru atau mereka yang baru belajar beternak ada tantangan tersendiri untuk bisa membeli sapi lokal bakalan yang baik di pasar hewan. Kenapa? Karena banyak "pemain" dipasar hewan yang terlebih dahulu memoles sapinya agar kelihatan bagus dan gemuk dengan jalan yang tidak bertanggungjawab yaitu di conthang atau diglonggong.

Berikut ini Tips Sederhana Cara Memilih dan Membeli Bakalan Sapi Lokal Di Pasar Hewan

Pastikan Sapi Sehat dan Tidak ada Indikasi Glonggongan

Sapi yang sudah diglonggong sering mengalami gangguan pencernaan akibat perlakuan glonggongan sehingga sangat tidak layak untuk dibeli dan dijadikan sapi bakalan untuk digemukkan. Pastikan sapi yang akan anda beli benar-benar sehat. Beberapa ciri mudah sapi bakalan yang sehat antara lain bulunya mengkilat tidak kusam dan berdiri, perut tidak menggelantung, pantat tidak terlalu "lancip", gerakannya lincah, matanya cerah, nafas normal, jalan tidak pincang dan posisi kaki tidak menyilang, kuku normal dan lain-lain termasuk pastikan tidak ada bekas luka atau borok diseluruh permukaan kulit sapi.

Pilih sapi Kurus tapi Sehat
Sapi kurus (bukan yang terlalu kurus) tetapi sehat seperti tanda-tanda diatas adalah ideal untuk penggemukan dan dijadikan sapi bakalan karena sapi yang kurus biasanya harganya jauh lebih murah sehingga kita bisa menghemat modal awal untuk pembelian sapi, yang penting pastikan sapi tersebut sehat. Sapi kurus saat dipelihara dengan baik akan memberikan pertumbuhan yang lebih cepat atau kompensatory growth sehingga kita akan mendapatkan keuntungan lebih tinggi.

Saat Memilih Sapi Pastikan Posisi Anda dan Sapi Pada Tanah Yang Rata
Hal ini untuk menghindari sapi kecil terlihat besar di mata anda sehingga anda bisa salah dan keliru menawar harga sapinya. Jika tanah tempat posisi sapi lebih tinggi dari tempat kita berdiri maka akan terlihat sapi lebih besar demikian juga sebaliknya.

Gigi Belum Poel atau Maksimal Poel 4
Sapi yang muda akan cenderung memberikan pertumbuhan badan yang lebih cepat daripada sapi yang sudah tua sehingga penggemukkan dengan sapi umur 1 - 2 tahun akan lebih menguntungkan.

Datanglah pagi-pagi sekali ke Pasar Hewan
Cara ini sangat bagus diterapkan dipasar hewan tertentu karena biasanya dipasar hewan seperti di Tuban dan Babad saat pagi-pagi sekali dilakukan tindakan penconthangan sapi sehingga kita bisa tahu sapi mana yang diconthang secara ekstrim atau yang sekedar diberi pakan secara normal. Datang pagi juga membuat kita lebih longgar dan mudah memilih sapi-sapi yang baru datang dan turun dari truk.

Ciri-ciri Sapi Glonggongan

• Perut membuncit
• Sering Kencing
• Mata terlihat seperti melotot akibat menahan sakit di perut
• Sapi terlihat stress
• Sapi terlihat lesu
• Mulut sering berbuih
• Jika diamati dengan seksama akan terlihat tarikan kulit ke arah perut akibat perut yang membesar
• Sapi Tidak Mau Makan meskipun pakan hijauan kita berikan didepan mulutnya

Demikian beberapa cara sederhana membeli dan memilih bakalan yang baik di pasar hewan