Bunga Turi, Manfaat dan Kandungan Nutrisi Serta Cara Menggunakannya

Bunga Turi. Penggemar pecel pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya bunga turi atau lebih familiar disebut kembang turi. Rasa bunga turi memang sedikit agak pahit tetapi rasa agak pahit inilah yang memberikan ciri khas rasa kembang turi saat dimakan bersama-sama dengan sayuran lainnya.

Bunga turi sesuai dengan namanya berasal dari pohon yang disebut pohon turi, pohon turi bisa memiliki tinggi 5 - 12 meter selama pertumbuhannya. Memiliki sifat tumbuh yang mudah dan perkembangan yang sangat cepat, pohon turi banyak ditanam ditegalan-tegalan, pematang sawah dan juga dipinggir-pinggir jalan pedesaan. Pohon turi juga dimanfaatkan sebagai pohon peneduh, untuk sebagai tempat merambat tanaman lain, sebagai pagar hidup di pekarangan dan tentunya daunnya bisa dimanfaatkan sebagai pupuk hijau yang bisa menyuburkan tanah. Bagi para wanita yang sedang menyusui sangat dianjurkan untuk banyak mengkonsumsi bagian bunga maupun daun dari kembang turi sebagai lalapan atau dipergunakan dalam masakan lainnya. Manfaat kembang turi untuk payudara dipercaya dapat membantu memperlancar ASI serta mengatasi berkurangnya jumlah produksi ASI.

Tumbuhan turi ini berasal dari Asia Tenggara dan Asia Selatan dan sekarang sudah menyebar di daerah tropis lainnya. Di Indonesia sendiri tumbuhan turi memiliki banyak nama diantaranya turi (Jawa, Halmahera, Sunda, Ternate dan Tidore), Tuwi (Bali), toroy (Madura), suri, turing (Sulawasi Utara), dan masih banyak yang lainnya.
 
Pohon turi ini merupakan sumber sayuran yang murah meriah dimasyarakat desa. Daun pohon turi juga mempunyai manfaat dalam menggerakkan perekonomian di desa karena kegunaannya sebagai bahan makanan ternak yang memiliki kandungan protein yang cukup tinggi. Dengan pemberian daun turi sebagai hijauan makanan ternak sumber protein maka pertumbuhan ternak terutama ternak sapi dan kambing bisa lebih cepat dan bagus serta kesehatan ternak lebih terjaga.

Nama latin dari tanaman pohon turi adalah Sesbania grandiflora, kayu pohon turi bermanfaat sebagai kayu bakar. Bunga turi tumbuh diketiak daun dan bisa membesar bentuknya seperti kupu-kupu, namun sebelum mekar bentuknya seperti bulan sabit. Warna bunga turi kebanyakan adalah  putih dan ada yang berwarna kemerahan. Bunganya menggantung biasanya satu tangkai terdapat 2 sampai 4 bunga. Batang turi mengandung lendir yang warnanya merah dan rasanya pahit jika dimakan. Cabang biasanya tumbuh jika ketinggian pohon sudah mencapai 5 meter. Turi memiliki daun majemuk dan panjang daun sekitar 20 hingga 30 cm. Buah turi menggantung dan bentuknya seperti polong panjang kira-kira 20-55 cm. Warna bunga tersebut hijau ketika masih muda dan jika sudah masak warnanya menjadi kuning agak keputih-putihan.

Kandungan kimiawi yang terdapat pada Tanaman Pohon Bunga Turi:
Pohon turi memproduksi semacam getah yang biasa disebut juga getah turi yang mengandung zat pewarna utama yaitu agatin dan zantoagatin. Sedangkan pada biji turi terdapat protein sekitar 70%. Kandungan kimiawi pada daun turi adalah saponin sedangkan pada bunganya terkandung banyak vitamin B. Akar turi mengandung bahan aktif yang bersifat anti turbekolosis terhadap bakteria. Daun, bunga dan biji ketika masih muda banyak yang memanfaatkan sebagai lalapan. Lalapan ini baik sekali untuk ibu menyusui karena dapat menambah ASI. Bunganya banyak digunakan sebagai sayuran campuran pecel. Polongnya juga bisa dimakan.

Manfaat Turi Untuk Kesehatan. Beberapa Penyakit Yang Dapat Diobati dengan Memanfaatkan Tanaman Turi: Disentri, Buang air besar darah, Mencret, Diare, Untuk penyembuhan luka, Untuk mengobati luka memar dan Bengkak-bengkak, Radang usus, Cacar air, kesleo, Batuk, Beri-beri, Keputihan, Membantu produksi ASI, Radang tenggorokan, Sakit kepala, Rematik.  

Dalam 100 Gr Turi terkandung Nutrisi:
  • Magnesium : 12 mg
  • Fosfor : 30 mg
  • Potasium : 184 mg
  • Sodium : 15 mg
  • Selenium : 0.8 µg
  • Vitamin C : 73 mg
  • Thiamin : 0.083 mg
  • Riboflavin : 0.081 mg
  • Niacin : 0.430 mg
  • Folate : 102 µg
  • Air : 91.58 gram
  • Protein : 1.28 gr
  • Lemak : 0.04 gr
  • Karbohidrat : 6.73 gr
  • Kalsium : 18 mg
  • Zat besi : 0.84 gr
Khasiat dan manfaat kembang turi dalam  proses penyembuhan luka telah dibuktikan secara klinis. Studi yang telah dilakukan oleh International Journal of Pharma Tech Research pada tahun 2011 menyatakan bahwa ektrak etanol yang terdapat dalam manfaat kembang turi dapat membantu proses penyembuhan luka secara potensial. Hal ini bahkan melebihi efek penyembuhan luka dengan menggunakan nitrofurazone. Disamping itu ternyata kembang turi juga dapat dimanfaatkan untuk mengonbati gangguan rabun senja (night blindness) yang disebabkan oleh penyakit gusi.

Turi untuk Obat Alami pada Sariawan. Caranya sederhana saja yaitu ambil kulit batang kembang turi yang diremas-remas dalam air sebagai obat kumur. Atau bisa juga kulit batang tersebut direbus terlebih dahulu, lalu hasil rebusannya bisa kita minum.

Untuk Pegal linu: Akar dari pohon turi berbunga merah secukupnya digiling halus, tambahkan sedikit air sampai  menjadi adonan seperti bubur. Gosokkan kebagian badan yang sakit.

Mengatasi Cacar air, demam dengan erupsi kulit: Kulit batang sebesar ibu jari direbus dengan air secukupnya. Setelah dingin disaring, minum.

Obat Hidung berlendir, sakit kepala: Segenggam daun dan bunga digiling halus, tambahkan 1/2 cangkir air masak. Aduk merata, lalu diperas dan disaring. Minum.

Mengobati Demam nifas: Daun turi 1/3 genggam dicuci bersih lalu digiling sampai halus. Tambahkan 3/4 cangkir air minum dengan sedikit.

Jika kita berkumur menggunakan air yang telah bercampur hasil remasan daun kembang turi dan melakukan hal tersebut secara rutin minimal 4 kali dalam sehari, dipercaya dapat mengobati radang tenggorokan. Gangguan batuk bisa juga kita atasi dengan menggunakan ramuan herbal yang berasal dari manfaat kembang turi. Caranya adalah dengan menumbuk halus +/- segenggam daun kembang turi merah. Tambahkan perasan jeruk nipis, lalu minum ramuan tersebut. Atau bisa juga dengan menumbuk halus buku-buku jari akar kembang turi lalu ditambahkan ½ cangkir air hangat dan sedikit madu. Saring lalu konsumsi ramuan tersebut secara teratur, maka gangguan batuk seperti batuk berdahak akan segera dapat tertangani.

Untuk Penyakit  Disentri atau berak yang bercampur dengan darah dapat diatasi dengan rutin mengkonsumsi ramuan herbal yang berasal dari rebusan kulit batang kembang turi merah bersama 2 gelas air selama beberapa saat hingga air tersisa setengahnya saja. Terapi ini sebaiknya dilakukan sebanyak 2 kali dalam sehari.

Obat Alami Kuku Bengkak. Silahkan anda coba untuk mengambil beberapa lembar daun kembang turi lalu ditumbuk hingga halus, dan saat kuku anda bengkak karena terkena benda keras saat tersandung atau terpukul benda keras gunakan ramuan ini sebagai obat alaminya. Terapkan hasil tumbukan tersebut pada bagian kuku kaki yang sakit sebelum diterapkan perban. Lakukan hal ini secara rutin minimal 2 hingga 3 kali dalam sehari. Hal ini akan membantu menghilangkan rasa nyeri serta menghilangkan terjadinya pembekuan darah pada daerah tersebut.

Kembang turi juga dipercaya dapat membantu mengatasi masalah keputihan pada wanita. Caranya adalah dengan rutin mengkonsumsi ramuan herbal yang berasal dari daun kembang turi dan kunyit yang telah dihaluskan. Campurkan dengan air sebanyak +/- ¾ cangkir. Setelah tercampur, peras atau saringlah ramuan tersebut. Dan untuk selanjutnya minum ramuan tersebut minimal 2 kali dalam sehari.

Ternyata daun kembang turi juga bisa untuk pengobatan pada demam, caranya adalah dengan menumbuk halus daun kembang turi, untuk selanjutnya tambahkan +/- ¾ air hangat dan juga garam. Saring ramuan tersebut, lalu minum secara teratur. Sedangkan untuk mengatasi demam yang disebabkan oleh penyakit cacar terutama pada anak-anak, kita bisa menggunakan kulit kayu kembang turi untuk kemudian direbus. Setelah dingin dan disaring, minumkan ramuan tersebut pada anak-anak yang terserang demam akibat gangguan cacar secara rutin. Kembang turi bisa untuk batuk dan pilek, caranya dengan menumbuk terlebih dahulu +/- segenggam daun kembang turi, untuk selanjutnya ditambahkan air matang dan disaring. Langkah selanjutnya adalah meminum ramuan tersebut secara rutin.

Demikian info manfaat kembang turi bagi kesehatan dan pengobatan tradisional. Silahkan bagikan dan sebarkan info tentang kembang turi ini jika bermanfaat. Terima kasih.


Blog, Updated at: 22:40:00