Tribulus terrestris adalah tanaman berdaun kecil yang juga dikenal sebagai rujak polo, anggur tusukan, gokshura, caltrop, dan gulma kepala kambing. Tanaman ini dapat ditemukan di banyak tempat, termasuk Eropa, Asia, Afrika, dan Timur Tengah.
Akar dan buahnya telah digunakan sebagai ramuan pengobatan pada pengobatan tradisional Chinda dan Ayurveda India. Secara tradisional, rujak polo digunakan untuk meningkatkan libido, menjaga saluran kemih sehat dan mengurangi peradangan.
Saat ini tribulus terrestris dapat ditemukan dalam bentuk sediaan pil, bubuk, atau ekstrak cair.
Di Eropa, tribulus yang juga dikenal dengan nama ‘Puncture Vine‘ atau Caltrop ini telah digunakan sebagai herbal karena memiliki manfaat untuk meningkatkan libido (kemampuan seksual) pria dan wanita sejak berabad-abad lampau. Selain itu, tanaman ini juga digunakan dalam pengobatan hati, ginjal, serta penyakit saluran pencernaan.
Deskripsi :
BATANG Batangnya menjalar dan beruas, rata-rata mencapai panjang 1,5 m, terdiri dari banyak cabang dengan daun kecil-kecil yang berpasangan.
DAUN Berdaun majemuk genap, anak daun antara 6-12 lembar, daun bertolak belakang berisi 5-8 pasangan dedaunan bulat panjang sepanjang 1 cm dengan lebar 6 mm
BUNGA Bunga soliter di ketiak daun (auxiliary) bergaris-tengah ± 1 inchi. Mahkota bunganya berwarna kuning berbilangan 5, mekar pagi hari sampai jam 10 secara serentak, tumbuh dari putik pendek dan kapsul melingkar keras dengan 3 sekam berisi benih.
BUAH dan BIJI Buahnya persegi 5 dengan 5 kampuh yang pecah bila sudah tua. Dan setiap pecahannya menyerupai kepala banteng dengan duri seperti tanduk. Buah dari tumbuhan ini sangat keras dan berduri tajam.Bila sudah tua buahnya berwarna coklat muda, bulat, gepeng dan berdiameter 1 cm.
Di lansir dari fimel.com berikut ini Manfaat tribulus bagi kesehatan pria:
1. Meningkatkan Hormon Testosteron
Tribulus dapat meningkatkan produksi hormon testosteron secara alami. Hormon testosteron merupakan hormon yang berperan penting dalam proses pembentukan otot. Terutama bagi Anda yang berlatih intens.
Secara khusus, Tribulus bukanlah prekursor dari testosteron. Namun tanaman herbal ini bertugas merangsang tubuh untuk tetap memproduksi hormon testosteron.
2. Meningkatkan Gairah seksual
Keharmonisan rumah tangga biasanya dipengaruhi oleh gairah seksual yang tetap terjaga dari tiap pasangan. Nah, Tribulus merupakan satu dari sekian banyak cara ampuh untuk menjaga keharmonisan rumah tangga, yakni meningkatkan gairah seksual. Bahan kimia aktif dalam Tribulus terrestris disinyalir sebagai protodioscin (PTN), sejenis DHEA. Dalam sebuah penelitian, Tribulus terbukti meningkatkan aktivitas ereksi yang lebih baik dan dapat meningkatkan Luteinizing Hormon (LH), yakni hormon yang mengendalikan gairah seksual dan tingkat kesuburan seseorang.
3. Pereda Stres
Stres merupakan penyebab masalah seksualitas pria seperti impotensi, oleh karena itu stres harus di atasi salah satunya dengan tanaman ini.
Dalam pengobatan tradisional Cina, Tribulus dikenal dengan nama bai ji li dan telah banyak digunakan sebagai bahan herbal yang memiliki manfaat kesehatan. Selain di Cina, Tribulus telah lama dikenal dan digunakan sebagai tonik di India, untuk diambil efek diuretiknya yang efektif sebagai penenang dan meredakan stres.
Namun perlu Anda ketahui mengonsumsi tribulus ini memiliki efek samping seperti sakit perut, kram, diare, mual, muntah, sembelit, eksitasi, dan sulit tidur.
Manfaat
1. Menurunkan kadar gula darah
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa tribulus terrestris mampu mengelola kadar gula darah.
Pada uji coba hewan, senyawa spesifik pada tribulus terrestris dapat mengurangi kadar gula darah hingga 40% pada tikus yang diinduksi diabetes, membantu melindungi terhadap kerusakan pembuluh darah dan membantu mencegah peningkatan kolesterol darah (1, 2).
Pada 98 wanita dengan diabetes tipe 2, mengonsumsi 1.000 miligram suplemen tribulus terrestris setiap hari selama tiga bulan mampu secara signifikan mengurangi kadar gula darah (3).
2. Membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi
Tribulus terrestris dipercaya dapat mengurangi peradangan yang merupakan salah satu faktor penyebab penyakit jantung.
Wanita diabetes yang mengonsumsi suplemen tribulus terrestris dengan dosis 1.000 miligram setiap hari mampu menurunkan kadar kolesterol dan LDL, namun tidak terhadap kadar trigliserida dan HDL (3).
Uji coba hewan di Istanbul memiliki temuan serupa, dimana suplementasi tanaman tersebut mampu melindungi pembuluh darah terhadap kerusakan, serta menurunkan kadar kolesterol tinggi dan trigliserida (4).
3. Meningkatkan libido
Selama berabad-abad tribulus terrestris telah dikenal sebagai ramuan peningkat libido. Mengonsumsi ekstrak tribulus terrestris terbukti dapat meningkatkan beberapa fungsi seksual pada wanita dalam empat minggu konsumsi, serta meningkatkan hasrat, gairah, kepuasan, pelumasan dan menurunkan rasa sakit ketika berhubungan seksual (5).
Penelitian lain juga menemukan bahwa mengonsumsi ektrak rujak polo dengan dosis 500 hingga 1.500mg setiap hari dapat meningkatkan hasrat dan kepuasan seksual, baik pada pria maupun wanita yang memiliki libido rendah (6, 7, 8).
4. Meredakan rasa sakit dan peradangan
Ekstrak tribulus terrestris memiliki efek yang kuat dalam menghilangkan rasa sakit dan peradangan (9). Penelitian yang dilakukan oleh Fakultas Farmasi Kerman menunjukkan bahwa pemberian ekstrak tribulus terrestris dalam dosis tinggi efektif untuk mengurangi rasa sakit pada tikus (10).
Sementara itu, uji coba hewan lainnya menunjukkan bahwa ekstrak tanaman tersebut dapat mengurangi beberapa gejala peradangan serta membantu mengurangi pembengkakan (11).
Referensi
Patel K. (2013). Tribulus terrestris. Examine. Diakses pada 16 Juli 2019.
Tinsley G. (2017). Does tribulus terrestris really work? an evidence-based look. Healthline. Diakses pada 16 Juli 2019.
Link R. (2018). Tribulus terrestris supplement benefits for libido, blood sugar & more. Dr Axe. Diakses pada 16 Juli 2019.
WebMD. (2018). Tribulus. WebMD. Diakses pada 16 Juli 2019.
Li M, Qu W, Wang Y, Wan H, Tian C. Hypoglycemic effect of saponin from tribulus terrestris. Zhong Yao Cai. (2002).
Tuncer MA, Yaymaci B, Sati L, Cayli S, Acar G, Altug T, Demir R. Influence of Tribulus terrestris extract on lipid profile and endothelial structure in developing atherosclerotic lesions in the aorta of rabbits on a high-cholesterol diet. Acta Histochem. (2009).
Samani NB, Jokar A, Soveid M, Heydari M, Mosavat SH. Efficacy of the hydroalcoholic extract of tribulus terrestris on the serum glucose and lipid profile of women with diabetes mellitus: A double-blind randomized placebo-controlled clinical trial. J Evid Based Complementary Altern Med. (2016).
Tuncer MA, Yaymaci B, Sati L, Cayli S, Acar G, Altug T, Demir R. Influence of Tribulus terrestris extract on lipid profile and endothelial structure in developing atherosclerotic lesions in the aorta of rabbits on a high-cholesterol diet. Acta Histochem. (2009).
Akhtari E, Raisi F, Keshavarz M, Hosseini H, Sohrabvand F, Bioos S, Kamalinejad M, Ghobadi A. Tribulus terrestris for treatment of sexual dysfunction in women: randomized double-blind placebo – controlled study. Daru. (2014).
Neychev V, Mitev V. Pro-sexual and androgen enhancing effects of tribulus terrestris l.: Fact or fiction. J Ethnopharmacol. (2016).
Protich M, Tsvetkov D, Nalbanski B, Stanislavov R, Katsarova M. Klinichno izpitvane na preparata tribestan pri infertilni mŭzhe [Clinical trial of a tribestan preparation in infertile men]. Akush Ginekol (Sofiia). (1983).
Kamenov Z, Fileva S, Kalinov K, Jannini EA. Evaluation of the efficacy and safety of Tribulus terrestris in male sexual dysfunction-A prospective, randomized, double-blind, placebo-controlled clinical trial. Maturitas. (2017).
Joa-Sub O, Seung-Ho B, Eun-Kyung A, Wonsik J, Seong HS. Anti-inflammatory activity of Tribulus terrestris in RAW264.7 Cells (54.2). The Journal of Immunology. (2012).
Heidari MR, Mehrabani M, Pardakhty A, Khazaeli P, Zahedi MJ, Yakhchali M, Vahedian M. The analgesic effect of Tribulus terrestris extract and comparison of gastric ulcerogenicity of the extract with indomethacine in animal experiments. Ann N Y Acad Sci. (2007).
Chhatre S, Nesari T, Somani G, Kanchan D, Sathaye S. Phytopharmacological overview of Tribulus terrestris. Pharmacogn Rev. (2014).
