Harga Burung Perkutut Saat Ini Jelang 2019, Lokal dan Impor

Harga Terbaru Macam-macam Jenis Burung Perkutut, Dari Jenis Lokal Maupun Perkutut Impor Akhir Tahun 2018 Mengawali Tahun 2019

Perkutut jawa (Geopelia striata) adalah spesies burung dalam suku Columbidae, dari genus Geopelia. Burung ini merupakan jenis burung pemakan biji-bijian saja, akan tetapi tidak tertutup kemungkinan jika burung ini juga memakan serangga di habitat aslinya. Untuk masalah harga perkutut lokal memang cenderung lebih murah, sebagai contoh harga burung Perkutut Jawa atau perkutut lokal rata-rata adalah Rp 100.000 hingga Rp 300.000. Sedangkan harga burung Perkutut Bangkok agak lebih mahal yaitu sekitar Rp 200.000 sampai Rp 350.000. Harga paling mahal adalah jenis perkutut putih yang mencapai Rp 600.000 per ekornya.

Burung perkutut secara umum merupakan jenis burung yang dari segi harga tidak banyak bergejolak, harga burung ini cenderung stabil seiring dengan stabilnya jumlah penggemar burung ini. Bahkan dari waktu ke waktu popularitas burung perkutut semakin tergerus oleh burung-burung kicau lainnya seperti lovebird, murai batu, kenari, murai air, cucak rowo, robin, cililin, sogok ontong, trucukan dll.

Berikut ini daftar harga burung perkutut saat ini sesuai dengan jenisnya baik perkutut lokal maupun impor:

Daftar Harga Burung Perkutut Terbaru

• Harga Burung Perkutut Putih Rp 600.000
• Harga Burung Perkutut Bangkok Rp 350.000
• Harga Terbaru Burung Perkutut Putih Rp 550.000
• Harga Saat Ini Burung Perkutut Jawa Rp 300.000
• Harga Burung Perkutut Hitam Rp 250.000
• Harga Terbaru Burung Perkutut lokal Rp 100.000

Secara umum harga burung perkutut jantan lebih mahal dibandingkan dengan harga yang betina karena yang jantan lebih gacor daripada betina dan lebih mudah dilatih. Burung Perkutut pada dasarnya tidak memiliki suara kicau yang terlalu bervariasi. Ada yang menganggap suara yang dihasilkan monoton sehingga tidak terlalu menghibur. Namun, hal tersebut bukan alasan untuk tidak memeliharanya. Tetap saja jika Anda rajin melatihnya, burung Perkutut dapat tumbuh menjadi burung kicau yang baik. Bila ingin mendapatkan burung dengan suara yang lebih merdu disarankan untuk memilih jenis pejantan yang dianggap memiliki gacor yang lebih baik. Kicauan yang dihasilkan juga lebih keras dibandingkan jenis yang betina. Hal tersebut berpengaruh pada harga pasaran burung Perkutut jantan jadi sedikit lebih mahal dari yang betina.

Tips Cara Agar Perkutut Makin Jago Manggung dan Gacor

• Pilihlah burung perkutut yang berjenis kelamin jantan. Untuk menentukan jenis kelamin jantan atau betina, anda cukup membedakan sumpit kerapatan kaki kurang lebih 1 cm untuk jenis kelamin jantan, dan untuk betina sumpitnya lebih renggang. Selain itu juga jantan memiliki bentuk badan yang besar dan tegak serta ekor menyatu.
• Mandikan burung perkutut secara rutin dengan cara disemprot dengan spray dengan semburat yang paling halus. Alangkah baiknya bila disemprot menggunakan air beras dicampur dengan daun sirih sebanyak 7 lembar untuk menghilangkan kutu dan mengkilapkan warna bulu burung perkutut.
• Jemurlah burung perkutut pada pagi hari mulai pukul 7 – 9. Hal ini berfungsi menguatkan dan kebal terhadap panas.
• Berikan jenis pakan utama perkutut seperti biji-bijian, rumput dan padi-padian. Selain itu juga bisa diberikan beras merah, milet, butiran jagung, campur makanan pabrik dengan kandungan protein tinggi.
• Buatlah suasana sekitar yang ramah terhadap burung perkutut. Karena kenyamanan burung akan berpengaruh pada fisik dan psikis burung yang juga mempengaruhi seni dan kualitas suara perkutut.

Informasi harga perkutut berbagai jenis diatas bisa saja berubah sewaktu-waktu dan bisa berbeda antara daerah yang satu dengan daerah yang lain.