Harga Kulit Sapi dan Kambing Terbaru Saat Ini
Banyaknya kulit yang beredar dipasaran sebagai hasil dari pemotongan hewan ternak kurban menjadikan pedagang kulit kebanjiran rejeki.
Kulit hewan ternak kurban memang tidak akan dijual langsung oleh mereka yang berkurban karena tidak diperbolehkan menjual bagian apapun dari ternak kurban oleh pemilik ternak yang berkurban. Kulit hewan ternak kurban umumnya disedekahkan pada lembaga-lembaga keagamaan, lembaga pendidikan dan panti asuhan maupun ke pesantren-pesantren. Kadang juga dihadiahkan ke perorangan, yang terpenting kulit tersebut tidak dijual oleh sohibul kurban.
Dari para penerima kulit hewan kurban inilah para pedagang kulit baik yang pedagang reguler yang setiap hari pekerjaan utamanya pedagang kulit dan mensuplai pabrik-pabrik kulit maupun yang pedagang kulit musiman untuk dijual lagi ke pedagang kulit yang sebenarnya. Dari mereka, pedagang kulit biasanya mematok harga yang jauh lebih rendah daripada harga normal kulit dipasaran dan biasanya tanpa tawar menawar yang alot pedagang kulit bisa mendapatkan kulit dengan harga yang murah.
Beberapa bulan sebelum idul adha, harga kulit sapi basah dipasaran masih mencapai Rp 15.000 - 17.000 per kg kulit basah untuk sapi lokal dan sekitar Rp 13.000 untuk sapi impor. Mengapa harga kulit sapi impor ditetapkan lebih murah oleh pedagang kulit? Alasan mereka karena pada kulit sapi impor terdapat tato yang bisa menjadikan kulit tersebut diafkir jika masuk ke pabrik (benar atau tidak sampai saat ini penulis juga tidak mengetahuinya dengan pasti).
Jelang Idul Adha hingga tiba hari H, harga kulit sapi mulai turun hingga Rp 13.000 - Rp 14.000 per kg untuk kulit sapi lokal dan Rp 10.000 - 11.000 untuk kulit sapi impor.
Kulit sapi yang banyak beredar saat hari raya kurban tentunya adalah kulit sapi lokal. Dari sini kemungkinan besar pedagang akan mematok harga kulit setara dengan harga kulit sapi impor atau bahkan lebih murah lagi.
Bagaimana dengan harga kulit Kambing?
Sama saja dengan harga kulit sapi, kulit kambing pun akan diharga murah oleh pedagang karena stocknya yang melimpah saat hari raya kurban. Pada hari-hari biasa kulit kambing tdak sebanyak kulit sapi dipasaran tetapi pada hari raya kurban kulit kambing bisa jauh lebih banyak daripada kulit sapi. Sebagai contoh pada jumlah ternak kurban sebuah mushola terdiri dari 1 ekor sapi dan 21 ekor kambing, maka terlihat berapa perbandingan jumlah kulit perlembarnya, jauh lebih banyak kulit kambing.
Banyaknya kulit yang beredar dipasaran sebagai hasil dari pemotongan hewan ternak kurban menjadikan pedagang kulit kebanjiran rejeki.
Kulit hewan ternak kurban memang tidak akan dijual langsung oleh mereka yang berkurban karena tidak diperbolehkan menjual bagian apapun dari ternak kurban oleh pemilik ternak yang berkurban. Kulit hewan ternak kurban umumnya disedekahkan pada lembaga-lembaga keagamaan, lembaga pendidikan dan panti asuhan maupun ke pesantren-pesantren. Kadang juga dihadiahkan ke perorangan, yang terpenting kulit tersebut tidak dijual oleh sohibul kurban.
Dari para penerima kulit hewan kurban inilah para pedagang kulit baik yang pedagang reguler yang setiap hari pekerjaan utamanya pedagang kulit dan mensuplai pabrik-pabrik kulit maupun yang pedagang kulit musiman untuk dijual lagi ke pedagang kulit yang sebenarnya. Dari mereka, pedagang kulit biasanya mematok harga yang jauh lebih rendah daripada harga normal kulit dipasaran dan biasanya tanpa tawar menawar yang alot pedagang kulit bisa mendapatkan kulit dengan harga yang murah.
![]() |
Harga Kulit Sapi Biasanya Turun Saat Hari Raya Kurban |
Jelang Idul Adha hingga tiba hari H, harga kulit sapi mulai turun hingga Rp 13.000 - Rp 14.000 per kg untuk kulit sapi lokal dan Rp 10.000 - 11.000 untuk kulit sapi impor.
Kulit sapi yang banyak beredar saat hari raya kurban tentunya adalah kulit sapi lokal. Dari sini kemungkinan besar pedagang akan mematok harga kulit setara dengan harga kulit sapi impor atau bahkan lebih murah lagi.
Bagaimana dengan harga kulit Kambing?
Sama saja dengan harga kulit sapi, kulit kambing pun akan diharga murah oleh pedagang karena stocknya yang melimpah saat hari raya kurban. Pada hari-hari biasa kulit kambing tdak sebanyak kulit sapi dipasaran tetapi pada hari raya kurban kulit kambing bisa jauh lebih banyak daripada kulit sapi. Sebagai contoh pada jumlah ternak kurban sebuah mushola terdiri dari 1 ekor sapi dan 21 ekor kambing, maka terlihat berapa perbandingan jumlah kulit perlembarnya, jauh lebih banyak kulit kambing.
Harga kulit kambing umumnya berkisar antara Rp 35.000 - Rp 65.000 tergantung dari berat kulit dan kadang juga diharga dengan harga borongan oleh pedagang. Semisal per lembar kulit kambing dihargai Rp 40.000 maka jika ada 100 kulit tidak perduli beratnya berapa tinggal ditotal harganya menjadi Rp 4 juta rupiah.
Sekilas Pemanfaatan Kulit Sapi dan Kambing
Kulit merupakan hasil samping dari pemotongan hewan yang berupa organ tubuh bagian luar yang dipisahkan dari tubuh pada saat proses pengulitan. Kulit tersebut merupakan bahan mentah kulit samak. Kulit mentah dibedakan atas dua kelompok yaitu kelompok kulit yang berasal dari hewan besar seperti sapi dimana kulit sapi sering digunakan sebagai bahan baku kulit mentah, kerbau, dan lain-lain, yang dalam istilah asing disebut hides, dan kelompok kulit yang berasal dari hewan kecil seperti kambing, kelinci, dan lain-lain yang dalam istilah asing disebut skins .
Bahan baku kulit samak yang berasal dari hewan mamalia seperti sapi memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi. Pemanfaatan kulit mentah dalam proses produksi kulit samak merupakan salah satu upaya memanfaatkan hasil samping industri peternakan, sehingga dapat memberikan nilai tambah karena produk olahannya memiliki nilai jual yang tinggi. Selain itu, dengan adanya perusahaan industri kulit samak akan meningkatkan pendapatan nasional, membuka peluang usaha yang dapat menyerap tenaga kerja serta memajukan dan mengenalkan kualitas leather yang didapat dari proses bahan baku kulit sapi tersebut ke dunia International
Kulit sapi banyak dibutuhkan para pengusaha industri kerajinan kulit. kepadatan kulitnya menyebabkan kuatnya bahan baku tersebut dan ukurannya lebih besar, tebal serta hasilnya lebih mengkilat, otomatis harganya pun lebih mahal. Dari keseluruhan produk sampingan hasil pemotongan ternak seperti sapi, maka kulit merupakan produk yang memiliki nilai ekonomis yang paling tinggi. Berat kulit sapi berkisar 6-8 % dari berat tubuh hewan tersebut. Secara ekonomis pun kulit memiliki harga berkisar 10-15% dari harga sapi.
Kulit sapi merupakan bahan mentah utama untuk produksi kulit samak. Pemanfaatan kulit sapi biasanya digunakan untuk menghasilkan kulit samak seperti sepatu kulit, sabuk kulit, jaket kulit dll. Kulit sapi merupakan jenis kulit yang paling sering untuk dilakukan proses penyamakan. Hal ini dikarenakan hewan ini merupakan hewan yang dagingnya sering dikonsumsi oleh manusia. Oleh karena itu, penyamakan pada kulit sapi merupakan proses penyamakan yang sangat baik untuk dilakukan karena bahan baku kulit mentahnya mudah didapatkan.
Catatan: Informasi harga kulit sapi dan kambing diatas bisa saja berbeda antara daerah satu dengan daerah lainnya. Jika pembaca menemukan perbedaan yang terlalu besar antara harga pada informasi diatas dengan harga ditempat anda, silahkan menuliskannya di kolom komentar semoga bisa menjadi informasi yang bermanfaat bagi penulis pribadi dan bagi para pembaca lainnya.