Setelah sempat istirahat menyambut hari raya Idul Adha, pasar sapi mulai menggeliat lagi. Pasar hewan maupun RPH memang selalu cooling down saat hari raya kurban. Biasanya kondisi sepi ini akan berlaku hingga empat hari tetapi kadang juga sampai satu minggu mengingat banyaknya daging gratis yang beredar di masyarakat saat kurban.
Seminggu setelah kurban apalagi saat jamaah haji mulai berdatangan dari tanah suci maka pasar hewan akan aktif kembali bahkan permintaan sapi potong akan tinggi. Permintaan sapi potong yang tinggi sangat terkait dengan banyaknya selamatan mereka yang pulang haji disamping juga banyaknya hajatan pernikahan selama bulan besar. Permintaan yang tinggi akan mendongkrak harga sapi lokal lebih tinggi. Hal ini wajar dan sudah berlaku setiap tahun apalagi setelah sapi lokal banyak terserap untuk kurban.
Harga mahal dan stok sapi yang kurang dipasar hewan adalah kesempatan para peternak sapi lokal untuk menjual peliharaannya. Tetapi kondisi ini jarang bisa dimanfaatkan peternak sapi lokal karena keterbatasan jumlah sapi yang mereka pelihara. Peternak lokal kecil hanya memiliki satu atau dua ekor sapi yang biasanya akan habis dijual jelang idul adha.
