Jenis Burung Flaminggo Si Anggun Yang Berleher Panjang

Burung Air Flamingo, Penyaring Plankton Yang Gemulai Bak Penari

Flamingo, burung anggun yang saat makan seperti orang yang menari dengan melenggokkan kepalanya ke kiri dan ke kanan. Ukuran flamingo dewasa berkisar antara 36-50 inci tinggi, dengan lebar sayap sekitar 60 inci. Terdapat setidaknya 6 jenis burung Flamingo yang ada di dunia ini.

Melihat fisiknya yang besar, mungkin jarang yang percaya jika burung flaminggo ini makanan utamanya adalah plankton, udang halus dan alga hijau biru yang disaring melalui paruhnya.

Karakter burung Flamingo digambarkan sebagai burung yang memiliki gerak yang anggun. Dengan leher yang jenjang, kaki yang panjang, gerak yang gemulai dan warna bulu kemerahan, burung ini telah membuat banyak orang jatuh hati. Tidak seperti burung air lainnya yang memangsa ikan, Flamingo mendapatkan makanannya dengan cara menyaring air. Saat mencari makan, Flamingo akan menggerakkan kepala ke kiri dan ke kanan.

Jenis Burung Flamingo berasal dari genus Phoenicopterus dan familia Phoenicopteridae. Burung ini banyak ditemukan di belahan bumi Barat dan Timur, namun lebih banyak terdapat di belahan Timur. Terdapat 4 spesies flamingo di 'Dunia Baru' (benua Amerika) dan 2 jenis flamingo di Dunia Lama (Afrika, Eropa Selatan, Timur Tengah, hingga India Barat Daya).

Flamingo Karibia Phoenicopterus ruber. Foto: natgeowild.

Sebutan nama atau kata 'flamingo' sendiri aslinya berasal dari kata Spanyol 'Flamengo' bentuk awal dari 'flamenco'. Kata-kata ini berasal dari kata Latin Flamma, yang berarti api, mungkin karena warna bulu burung flamingo ini yang menyebabkanya dinamakan demikian. Habitat burung ini terdiri dari danau dangkal yang besar, laguna, hutan bakau, dan pulau-pulau berpasir. Afrika, Asia, Amerika Utara, Amerika Tengah, Amerika Selatan, dan Eropa adalah penyebaran luas burung tersebut.

Paruh Flamingo dilengkapi dengan rambut-rambut penyaring (lamella) pada rahang bawahnya. Rambut ini akan menyaring plankton, udang halus dan alga hijau biru yang menjadi makanan utama Flamingo. Pigmen yang terkandung dalam makanan ini turut menentukan warna bulu Flamingo. Terlihat jelas bahwa bentuk paruh dan cara mencari makan dari Flamingo memberikan pengaruh yang besar terhadap penampilan secara keseluruhan dari burung ini.

Sebagai Catatan, Jenis Lesser Flamingo adalah mangsa dari berbagai spesies, termasuk bangau marabou, babon elang ikan Afrika, dan macan. Dan satu fakta bahwa meskipun flamingo ini adalah spesies paling banyak ditemui, tapi justru dia yang paling terancam kepunahan. Ini dikarenakan rendahnya jumlah tempat pembiakan, serta terancam oleh aktifitas manusia.