Cara Memilih Telur Bebek Yang Baik dan Menetaskannya dengan Mesin Penetas (Inkubator)
Bebek adalah ternak unggas yang tidak mau mengerami telurnya sendiri. Orang-orang secara umum menetaskan telur bebek dengan menitipkannya pada induk ayam yang sedang mengeram atau juga pada induk mentok/entok yang sedang mengerami telur-telurnya.
Adanya sifat bebek yang seperti ini memang agak menyulitkan peternak untuk mendapatkan anak bebek atau DOD (day old duck) yaitu anak bebek umur sehari untuk mengembangkan peternakan bebeknya. Kesulitan pertama tentu saja karena harus menyediakan unggas lain semisal ayam atau mentokk untuk mengerami telur ayam. Kesulitan kedua adalah kapasitas menetaskan telur secara menitipkan pada ayam hanya untuk skala kecil paling banyak 12 - 15 ekor sehingga untuk jumlah telur bebek yang banyak akan sangat kesulitan mencari ayam dalam jumlah besar yang sedang mengerami telurnya. Untuk antisipasi hal ini maka cara paling praktis untuk menetaskan telur bebek adalah dengan menggunakan mesin penetas atau inkubator.
Cara memilih telur bebek yang baik untuk ditetaskan dengan inkubator:
Pilih telur yang warnanya tidak terlalu putih atau terlalu biru.
Telur bebek yang warnanya terlalu putih umumnya menghasilkan DOD yang kecil sedangkan telur bebek yang berwarna terlalu biru kerabang telurnya terlalu tebal sehingga sulit pecah dan kalaupun berhasil menetas bisa mengakibatkan kelumpuhan pada anak itik.
Umur Telur Bebek Kurang dari 4 Hari
Alasan utama untuk menggunakan telur bebek yang masih segar/fresh yaitu yang berumur 1 - 3 hari adalah karena telur bebek yang sudah terlalu lama, lebih dari 4 hari secara umum mempunyai kualitas yang kurang bagus dibandingkan yang masih fresh.
Teknik Menetaskan telur
Setelah suhu dalam inkubator di stel / di setting sesuai kondisi suhu yang dibutuhkan untuk penetasan maka yang perlu dilakukan adalah telur dalam inkubator dibalik 2 x sehari dan disemprot dengan air. Ada anjuran untuk tidak menetaskan telur pada bulan Januari-Maret, karena pada bulan-bulan tersebut keadaan udara terlalu lembab.
Jadi sudah bukan saatnya lagi untuk menetaskan telur bebek dengan dititipkan pada induk ayam yang sedang mengerami telurnya. Semoga bermanfaat.
Bebek adalah ternak unggas yang tidak mau mengerami telurnya sendiri. Orang-orang secara umum menetaskan telur bebek dengan menitipkannya pada induk ayam yang sedang mengeram atau juga pada induk mentok/entok yang sedang mengerami telur-telurnya.
Adanya sifat bebek yang seperti ini memang agak menyulitkan peternak untuk mendapatkan anak bebek atau DOD (day old duck) yaitu anak bebek umur sehari untuk mengembangkan peternakan bebeknya. Kesulitan pertama tentu saja karena harus menyediakan unggas lain semisal ayam atau mentokk untuk mengerami telur ayam. Kesulitan kedua adalah kapasitas menetaskan telur secara menitipkan pada ayam hanya untuk skala kecil paling banyak 12 - 15 ekor sehingga untuk jumlah telur bebek yang banyak akan sangat kesulitan mencari ayam dalam jumlah besar yang sedang mengerami telurnya. Untuk antisipasi hal ini maka cara paling praktis untuk menetaskan telur bebek adalah dengan menggunakan mesin penetas atau inkubator.
Cara memilih telur bebek yang baik untuk ditetaskan dengan inkubator:
Pilih telur yang warnanya tidak terlalu putih atau terlalu biru.
Telur bebek yang warnanya terlalu putih umumnya menghasilkan DOD yang kecil sedangkan telur bebek yang berwarna terlalu biru kerabang telurnya terlalu tebal sehingga sulit pecah dan kalaupun berhasil menetas bisa mengakibatkan kelumpuhan pada anak itik.
Umur Telur Bebek Kurang dari 4 Hari
Alasan utama untuk menggunakan telur bebek yang masih segar/fresh yaitu yang berumur 1 - 3 hari adalah karena telur bebek yang sudah terlalu lama, lebih dari 4 hari secara umum mempunyai kualitas yang kurang bagus dibandingkan yang masih fresh.
Teknik Menetaskan telur
Setelah suhu dalam inkubator di stel / di setting sesuai kondisi suhu yang dibutuhkan untuk penetasan maka yang perlu dilakukan adalah telur dalam inkubator dibalik 2 x sehari dan disemprot dengan air. Ada anjuran untuk tidak menetaskan telur pada bulan Januari-Maret, karena pada bulan-bulan tersebut keadaan udara terlalu lembab.
Jadi sudah bukan saatnya lagi untuk menetaskan telur bebek dengan dititipkan pada induk ayam yang sedang mengerami telurnya. Semoga bermanfaat.